Kepintaran Bukanlah Segalanya

Sebagaimanapun Anda mencintai kepintaran dan definisi dari kata pintar itu adalah pengetahuan, maka sadarilah bahwa Anda salah. Iya, Anda pintar, lalu kenapa? Definisi dari kepintaran menurut pandangan masyarakat umumnya terlalulah sempit, padahal dalam dunia sekarang ini atau bahkan mungkin sejak dulu kepintaran bukanlah segalanya yang menentukan kesuksesan, kebahagiaan, dan kemakmuran.

Kepintaran Menurut Pandangan Umum

Kepintaran menurut pandangan umum adalah terkait IQ dan prestasi akademis dan itu salah
Banyak sekali orang yang melihat kepintaran sebagai berkah paling luar biasa. Mereka memandang kepintaran sebagai sebuah berkah tertinggi dimana seseorang memiliki prestasi akademik yang bagus atau IQ yang tinggi.
Memang benar itu dapat membantu dalam banyak hal, seperti membantu Anda mempelajari segala sesuatu dengan cepat, mengerti segala sesuatu dengan cepat, memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendidikan yang tinggi, mendapatkan pekerjaan yang baik dan memiliki peluang karir yang bagus. Tapi sekali lagi, semua itu tidak berarti kesuksesan ataupun kebahagiaan. SebuahThread di Quora menunjukkan bahwa IQ tinggi tidaklah selalu berarti kebahagiaan dan kesuksesan.

Definisi Seharusnya Dari Kepintaran

"Setiap orang itu jenius, tapi jika Anda mengecap sebuah ikan akan kemampuannya dalam memanjat pohon, maka seumur hidupnya ia akan mempercayai bahwa dirinya itu bodoh." — Albert Einstein
Setiap orang itu jenius namun jika kita menilai ikan dari kemampuannya memanjat pohon maka ia akan percaya bahwa ia bodoh - Albert Einstein
Anda mempunyai IQ yang sangat tinggi? itu hanya berarti Anda pintar dalam tes IQ. Ketahuilah bahwa tes IQ hanya berguna untuk memberikan sedikit prediksi akan prestasi akademis.
Anda memiliki prestasi akademis yang luar biasa? Itu hanyalah berguna sebagai indikator bahwa Anda memiliki ketekunan yang tinggi dan kemampuan tinggi dalam mengingat informasi dan mencurahkannya kebali sebagaimana diperintahkan oleh guru Anda. Lalu bagaimana dengan murid yang tidak pintar dalam matematika namun dapat menggambar seperti Picasso? Murid yang pintar dalam geometri namun kurang dalam aljabar?
Ya, dari penjelasan di atas, kita bisa melihat bahwa definisi kepintaran itu sangatlah luas dan seperti yang dikatakan Albert Einstein, setiap orang itu pintar namun tidak dalam bidang yang benar-benar sama. Terlepas dari itu semua, yang sebenarnya dapat menentukan kebahagiaan dan kesuksesan pada akhirnya adalah bagaimana seseorang dapat bertindak dengan pintar atau 'kepintaran aktif'.

'Bertindak' Dengan Pintar

Bertindak dengan pintarlah yang menentukan kesuksesan dan kebahagiaan
Seseorang yang pintar mungkin dapat menyelesaikan pekerjaan rumahnya (PR) dalam setengah jam, namun mereka yang dapat bertindak dengan pintar akan mulai mengerjakan pekerjaan rumah mereka lebih pagi, mungkin membutuhkan waktu sedikit lama, namun ia menyelesaikannya perlahan-lahan tanpa dengan 'Sistem Kebut Semalam (SKS)' dan mereka berdua berhasil menyelesaikannya dengan baik.
Sekilas mungkin orang yang lebih pintar lebih beruntung, namun sadarkah Anda bahwa orang yang bertindak dengan pintar telah belajar jauh lebih banyak daripada mereka yang sekedar pintar. Mereka yang bertindak dengan pintar akan belajar untuk mengetahui dan secara konsisten melakukan hal yang pintar.
Kemungkinan besar, jika kedua orang tersebut dihadapkan dalam sebuah situasi yang tidak hanya membutuhkan kepintaran pengetahuan namun juga ketekunan, kecerdikan, dan keaktifan, maka mereka yang bertindak dengan pintar dapat lebih unggul dibandingkan mereka yang sekedar sangat pintar.

Menentukan Kesuksesan dan Kebahagiaan

Dengan bertindak secara pintar maka definisi kesuksesan dan kebahagiaan akan lebih tepat
Anda boleh menanyakan kepada millionaire dunia manapun: "Apakah kepintaran berarti kesuksesan dan kebahagiaan?" Maka jawaban mereka pastilah "tidak." Orang terpintar di dunia ini mungkin dapat mencengangkan Anda atas pengetahuan yang luar biasa, namun mereka yang dapat bertindak dengan pintar seperti memiliki motivasi tinggi, tekun, dan masih banyak lainnya, merekalah akan dapat meraih impian mereka, mendapatkan kebahagiaan, dan kesuksesan.
Itu tidak berarti orang yang sangat pintar kemungkinan besar gagal, namun orang yang kurang pintar dapat belajar lebih dahulu bagaimana seharusnya mereka bertindak sebagai ganti kepintaran mereka. Orang yang lebih pintar mungkin akan belajar ini lebih terlambat karena mereka yang sudah berada di atas terkadang tidak akan belajar melihat ke bawah.

Related Posts:



“Klik Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno) “Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.” (Soekarno) “Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno) “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 Nop.1961) “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” – Bung Karno “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno) “……….Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan……” (Bung Karno) Untuk memilih jenis tomat yang akan ditanam hendaknya sesuaikan dahulu dengan karateristik lokasi. Apabila kebun Anda berada di dataran tinggi pilihlah varietas yang cocok untuk dataran tinggi begitu juga sebaliknya. Benih tomat bisa didapatkan dengan mudah diberbagai toko penyedia saprotan. Apabila Anda sulit mendapatkannya atau harganya terlalu mahal, kita bisa membuatnya sendiri. Caranya dengan menyeleksi buah tomat yang paling baik dari segi ukuran (besar) dan bentuk (tidak cacat). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna(tidak cacat atau keriput). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna (tidak cacat atau keriput). disini“

Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]